Celakanya, rasa panik itu membuat kita tak bisa berpikir jernih untuk menyelamatkan hape yang terancam koid itu. Rasa panik cenderung membuat kita ceroboh dan waswas. Yang paling sering terjadi ketika, rasa panik itu membuat kita penasaran apakah handphone masih bisa hidup atau tidak setelah pingsan terkena air. Sehingga dalam keadaan basah handphone dihidupkan. Padahal hal itulah yang sebenarnya memperkecil kemungkinan handphone akan selamat. Menghidupkan hape dalam kondisi masih berair adalah tindakan bodoh. Banyak komponen alektronik dalam keadaan basah berpotensi konsluiting. Hal itu memungkinkan terjadinya kerusakan hardware.
Maka woles saja kalau handphone ketumpahan es teh atau air hujan merembes dari balik jas hujan dan membasahi handphone kamu. BUka casing handphone, lepas baterianya. Lepas semua simcard dan SD card. Keringkan handphone kamu dengan diangin-anginkan atau di bawah matahari. Jangan terburu-buru menghidupkannya.
Jika sekilas handphone sudah tampak kering, santai saja dulu. Lakukan trik ini agar pengeringan berhasil 100 persen dan hape bisa hidup secara normal kembali.
Masukkan handphone ke dalam beras. Beras punya sifar meresap air dengan baik. Simpan handphone dalam beras itu dalam waktu paling sedikit 1 x 24 jam. Pasang kembali handphome. Hidupkanlah. Semoga berhasil. (rajinpiknik.dok)
Bagikan Informasi ini untuk Mencerahkan Orang Lain:
Post a Comment